BONDOWOSO, – Dua pengendara motor asal Desa Tanjung, Kecamatan Pajarakan, Probolinggo, meninggal dalam kecelakaan di jalan raya Desa Pakuniran, Kecamatan Maesan, Bondowoso, Senin (27/3). Keduanya meninggal di tempat kejadian perkara (TKP) setelah tertabrak mobil dari arah berlawanan.
Kanit Laka Lantas Satlantas Polres Bondowoso Ipda Yasin mengatakan, kecelakaan maut ini bermula ketika pengendara motor, Hari dan anaknya Yuhanidz, melaju dari arah utara ke selatan. Diduga karena kurang konsentrasi, pengendara motor bernopol N 3086 MN itu serempetan dengan mobil Ayla P 1079 HB yang melaju dari arah berlawanan.
Insiden serempetan ini membuat Honda Vario tersebut oleng dan melambung ke kanan. Kedua pengendara pun terjatuh. Kemudian berbenturan dengan mobil Grand Livina P 1891 KU yang melaju persis di belakang mobil Ayla. “Dua korban merupakan bapak dan anak dari Desa Tanjung, Probolinggo,” jelasnya.
Sementara pengemudi mobil yang terlibat, semuanya berasal dari Jember. Mereka selamat. Hanya beberapa bagian mobil saja yang rusak cukup parah. Sedangkan dua korban mengalami luka serius di bagian kepala dan wajahnya. Hingga membuat mereka meninggal di TKP.
Warga yang mengetahui kejadian ini langsung berbondong-bondong membantu. Ada yang melaporkan peristiwa itu ke polisi, ada juga yang menutup tubuh dua korban dengan daun pisang.
Dikonfirmasi terkait penyebab kecelakaan maut ini, Yasin mengaku, pihaknya masih melakukan penyelidikan. Termasuk mendalami faktor apa saja yang menyebabkan laka lantas yang merenggut dua nyawa tersebut. “Kami mengalami kesulitan dengan minimnya saksi,” pungkasnya. (*)
REKAMAN VIDEO:
https://pomf2.lain.la/f/9wsect24.mp4
https://pomf2.lain.la/f/tlf2ril3.mp4